Archive for 2016
DISTRIBUSI FREKUENSI
0
Contoh Data dan Pengolahannya
Diperoleh data pengunjung taman Edupark UMS selama 90 hari terakhir sebagai berikut (Sumber: data rekaan):
Buatlah tabel distribusi frekuensi dalam bentuk:
1. Kategorikal, relatif, dan kumulatif (kurang dan lebih dari)
2. Buat grafik histogram, polygon, dan ogif
Penyelesaian:
1. Langkah pertama: Mengurutkan data awal
Data sebelum diurutkan:
Data setelah diurutkan:
2. Langkah ke dua: Menentukan nilai min, max, dan jangkauan (range)
Nilai min = 35
Nilai max = 99
Range = max - min
= 99 - 35
= 64
3. Langkah ke tiga: Menentukan lebar kelas
Menggunakan rumus:
K = banyaknya kelas
n = banyaknya data
maka:
4. Langkah ke empat: Menghitung lebar kelas
P = Xn - X1
K
P = 99 - 35
8
= 64
8
= 8
Data dalam Tabel
1. Tabel Kategorikal
Diperoleh data pengunjung taman Edupark UMS selama 90 hari terakhir sebagai berikut (Sumber: data rekaan):
79 80 70 68 90 92 80 70 63 76
49 84 71 72 35 93 91 74 60 63
48 90 92 85 83 75 61 99 83 88
74 70 38 51 73 71 72 95 82 70
81 91 56 65 74 90 97 80 60 66
98 93 81 93 43 72 91 59 67 88
87 82 74 83 86 87 88 71 89 79
81 78 73 86 68 75 81 77 63 75
65 73 71 68 73 72 55 68 79 90
Buatlah tabel distribusi frekuensi dalam bentuk:
1. Kategorikal, relatif, dan kumulatif (kurang dan lebih dari)
2. Buat grafik histogram, polygon, dan ogif
Penyelesaian:
1. Langkah pertama: Mengurutkan data awal
Data sebelum diurutkan:
Data setelah diurutkan:
2. Langkah ke dua: Menentukan nilai min, max, dan jangkauan (range)
Nilai min = 35
Nilai max = 99
Range = max - min
= 99 - 35
= 64
3. Langkah ke tiga: Menentukan lebar kelas
Menggunakan rumus:
K= 1 + 3,3 * log nKeterangan:
K = banyaknya kelas
n = banyaknya data
maka:
K = 1 + 3,3 * log n
K = 1 + 3,3 * log 90
= 1 + 3,3 (1,954)
= 1 + 6,449
= 7,449 (dibulatkan menjadi 8)
4. Langkah ke empat: Menghitung lebar kelas
P = Xn - X1
K
P = 99 - 35
8
= 64
8
= 8
Data dalam Tabel
1. Tabel Kategorikal
2. Tabel Relatif
3. Tabel Kumulatif
Data dalam Grafik
1. Grafik Histogram
2. Grafik Polygon
3. Kurva Ogif
By : Unknown
Contoh Data Statistik
0
Data dalam bentuk line chart:
Kesimpulan:
Pengambilan Keputusan:
Data Kasus Pengguna Narkoba Menurut Tingkat Ketergantungan Tahun 2011
Berita:
Hasil penelitian bersama antara BNN dan Puslitkes-UI yang dilakukan pada 2012, Kapuslitdatin BNN Darwin Butar Butar mengungkap bahwa pengguna narkoba menurut tingkat ketergantungan adalah sekitar 3,8juta - 4,2juta orang dengan rincian sebagaimana tabel di bawah. Diungkap pula dalam dialog yang dipandu presenter Beritasatu TV Veronica Moniaga: Sumirat menyebut bahwa setiap hari tercatat 50 orang meninggal karena narkoba. Sebagaimana juga disebut oleh Presiden Jokowi dalam wawancaranya dengan wartawan CNN Christine Amanpour 27 Januari 2015.
(http://www.kompasiana.com/oun.samlanh/darurat-narkoba-di-indonesia-data-dan-fakta-yang-mengerikan_54f3575f745513972b6c714e)
Berita:
Hasil penelitian bersama antara BNN dan Puslitkes-UI yang dilakukan pada 2012, Kapuslitdatin BNN Darwin Butar Butar mengungkap bahwa pengguna narkoba menurut tingkat ketergantungan adalah sekitar 3,8juta - 4,2juta orang dengan rincian sebagaimana tabel di bawah. Diungkap pula dalam dialog yang dipandu presenter Beritasatu TV Veronica Moniaga: Sumirat menyebut bahwa setiap hari tercatat 50 orang meninggal karena narkoba. Sebagaimana juga disebut oleh Presiden Jokowi dalam wawancaranya dengan wartawan CNN Christine Amanpour 27 Januari 2015.
(http://www.kompasiana.com/oun.samlanh/darurat-narkoba-di-indonesia-data-dan-fakta-yang-mengerikan_54f3575f745513972b6c714e)
Data dalam bentuk coloumn:
Data dalam bentuk line chart:
Data dalam bentuk bar chart:
Dari data di atas dapat diperoleh informasi sebagai berikut:
1. Pengguna candu suntik sebanyak 70.000 orang, atau 2% dari jumlag data keseluruhan.
2. Pengguna candu non suntik sebanyak 1.120.000 orang, atau sekitar 26% dari jumlah data keseluruhan.
3. Pengguna coba pakai sebanyak 1.150.000 orang, atau 27% dari data keseluruhan.
4. Pengguna rutin sebanyak 1.890.00 orang, atau 45% dari data keseluruhan.
4. Pengguna rutin sebanyak 1.890.00 orang, atau 45% dari data keseluruhan.
Kesimpulan:
Dari data di atas dapat disimpulkan bahwa kasus pengguna narkoba sangat memprihatinkan. Pada tingkat ketergantungan pada tahun 2011 yaitu prosentase terbanyak adalah pengguna rutin dengan prosentase 45% dari jumlah keseluruhan. Ditingkat kedua yaitu pengguna coba pakai sebanyak 27% dari jumlah keseluruhan.Tingkat ketiga yaitu pengguna candu non suntik sebanyak 26% dari jumlah keseluruhan. Tingkat terakhir candu suntik sebanyak 2% dari jumlah keseluruhan.
Pengambilan Keputusan:
Dalam menyikapi kasus penggunaan narkoba di atas maka perlu dilakukan upaya-upaya pencegahan, Baik dimulai dari diri sendiri, lingkungan keluarga, maupun masyarakat. Upaya yang dpat dilakukan antara lain:
1. Memberikan penanaman sejak dini akan makna hidup sehat
2. Informasi yang benar tentang bahaya narkoba, baik dari sekolah maupun keluarga
3. Peduli terhadap lingkungan sekitar
4. Bekerjasama dengan lingkungan rumah
5. Menjalin hubungan interpersonal yang baik
Selain itu pemerintah juga harus melakukan upaya pemberantasan untuk mencegah kasus narkoba semakin bertambah setiap tahunnya, seperti memberantas jaringan narkoba nasional maupun internasional, optimalisasi terapi rehabilitasi, dll.
Kita juga perlu mengetahui faktor-faktor yang mnyebabkan seseorang menyalahgunakan narkoba. Faktor ini dibagi menjadi 5 yaitu faktor pribadi, keluarga, sosial, organisasi, ekonomi.
1. Faktor Pribadi
~Mental yang lemah, menyebabkan remaja mudah goyah dan terpengaruh ajakan keburukan
~Strees dan depresi, menyebabkan seseorang melakukan segala macam cara melalui jalan pintas yang salah seperti narkoba
~Ingin tahu dan coba-coba, akhirnya kecanduan
~Mencari sensasi dan tantangan, seperti menjadi pengedar
~Tidak mampu mengendalikan diri
~Dorongan ingin tau, mencoba, meniru
~Ketidaktahuan bahaya narkoba
2. Faktor Keluarga
~Broken home, sehingga menimbulkan tekanan batin pada anak
~Kurangnya perhatian orang tua pada anak
~Terlalu memanjakan anak
~Pendidikan keras terhadap anak, sehingga anak mudah memberontak dan melakukan tindakan diluar perkiraan seperti menggunakan narkoba
~Kurangnya komunikasi dan keterbukaan
~Orangtua ada yang menggunakan narkoba
~Tidak mendapatkan pengawasan dari orang tua
3. Faktor Sosial
~Salah bergaul. Jika teman buruk maka akan terjerat dalam keburukan teman-temannya
~Ikut-ikutan. Seperti memiliki teman pengedar atau pengguna narkoba, maka penyakit ini bisa menular
~Masyarakat acuh dan tidak peduli
~Longgarnya pengawasan sosial masyarakat
~Banyak terjadi pelanggaran hukum di lingkungan sosial
~Banyak pengguna narkoba di tempat tinggal
4. Faktor Organisasi Tertentu
~Adanya teman yang mengedarkan narkoba
~Iming-iming, akan banyaknya keuntungan uang yang didapat
~Paksaan dan dijebak teman
5. Faktor Ekonomi
~Kemiskinan
~Terlilit hutang dalam jumlah yang besar
~Sulit mencari pekerjaan
5. Menjalin hubungan interpersonal yang baik
Selain itu pemerintah juga harus melakukan upaya pemberantasan untuk mencegah kasus narkoba semakin bertambah setiap tahunnya, seperti memberantas jaringan narkoba nasional maupun internasional, optimalisasi terapi rehabilitasi, dll.
Kita juga perlu mengetahui faktor-faktor yang mnyebabkan seseorang menyalahgunakan narkoba. Faktor ini dibagi menjadi 5 yaitu faktor pribadi, keluarga, sosial, organisasi, ekonomi.
1. Faktor Pribadi
~Mental yang lemah, menyebabkan remaja mudah goyah dan terpengaruh ajakan keburukan
~Strees dan depresi, menyebabkan seseorang melakukan segala macam cara melalui jalan pintas yang salah seperti narkoba
~Ingin tahu dan coba-coba, akhirnya kecanduan
~Mencari sensasi dan tantangan, seperti menjadi pengedar
~Tidak mampu mengendalikan diri
~Dorongan ingin tau, mencoba, meniru
~Ketidaktahuan bahaya narkoba
~Broken home, sehingga menimbulkan tekanan batin pada anak
~Kurangnya perhatian orang tua pada anak
~Terlalu memanjakan anak
~Pendidikan keras terhadap anak, sehingga anak mudah memberontak dan melakukan tindakan diluar perkiraan seperti menggunakan narkoba
~Kurangnya komunikasi dan keterbukaan
~Orangtua ada yang menggunakan narkoba
~Tidak mendapatkan pengawasan dari orang tua
3. Faktor Sosial
~Salah bergaul. Jika teman buruk maka akan terjerat dalam keburukan teman-temannya
~Ikut-ikutan. Seperti memiliki teman pengedar atau pengguna narkoba, maka penyakit ini bisa menular
~Masyarakat acuh dan tidak peduli
~Longgarnya pengawasan sosial masyarakat
~Banyak terjadi pelanggaran hukum di lingkungan sosial
~Banyak pengguna narkoba di tempat tinggal
4. Faktor Organisasi Tertentu
~Adanya teman yang mengedarkan narkoba
~Iming-iming, akan banyaknya keuntungan uang yang didapat
~Paksaan dan dijebak teman
5. Faktor Ekonomi
~Kemiskinan
~Terlilit hutang dalam jumlah yang besar
~Sulit mencari pekerjaan
Sumber Data:
http://www.kompasiana.com/oun.samlanh/darurat-narkoba-di-indonesia-data-dan-fakta-yang-mengerikan_54f3575f745513972b6c714e
http://www.pelangiblog.com/2016/01/5-faktor-utama-penyebab-penyalahgunaan.html
http://stopnarkobaa.blogspot.co.id/2014/01/faktor-penyebab-terjadinya.html
http://www.pelangiblog.com/2016/01/5-faktor-utama-penyebab-penyalahgunaan.html
http://stopnarkobaa.blogspot.co.id/2014/01/faktor-penyebab-terjadinya.html
By : Unknown
Interkoneksi Struktur dan Interkoneksi Bus
0
C. Contoh Eksekusi Program
Assalamualaikum wr. wb.
A. Interkoneksi Struktur
Pada dasarnya komputer terdiri dari satu set komponen dari tiga tipe dasar (processor, memori, I/O) yang berkomunikasi dari satu sama lain. Komputer adalah jaringan modul basic, sehingga harus ada jalan untuk menghubungkan modul. Koleksi jalan yang menghubungkan berbagai modul disebut interkoneksi. Maka struktur interkoneksi adalah kumpulan lintasan yang menghubungkan berbagai komponen, seperti CPU, memory, I/O yang saling berkomunikasi antara satu dan yang lainnya.
a) CPU
Berfungsi membaca instruksi dan data, menulis data setelah diolah, menggunakan signal-signal kontrol untuk mengontrol operasi sistem secara keseluruhan. CPU juga menerima signal-signal interupt. Atau dengan kata lain CPU berfungsi sebagai pusat pengolahan dan eksekusi data berdasarkan routine-routine program yang diberikan. CPU mengendalikan sistem komputersehingga berbagai konsekuensinya memiliki koneksi ke seluruh modul yang menjadi bagian sistem komputer.
b) Memory
Pada umumnya memory modul terdiri dari n word yang memiliki panjang yang sama. Masing-masing word diberi alamat numerik yang unik (0,1,..,N1). Sebuah word data dapat dibaca dari memory atau ditulis ke memory. Sifat operasinya ditandai oleh signal-signal control read dan write. Lokasi bagi operasi dispesifikasikan oleh sebuah alamat.
c) I/O
Berfungsi sama dengan memory. Memiliki dua buah operasi, write dan read. Selain itu modul-modul I/O dapat mengontrol lebih dari satu perangkat eksternal. Sehingga dapat mengaitkan interface ke perangkat eksternal sebagai sebuah port dan memberikan alamat yang unik (misalnya 0,1, ..., M-1) ke masing-masing port tersebut. Disamping itu terdapat juga lintasan-lintasan data internal bagi input dan output data dengan suatu perangkat eksternal. Modul I/O juga dapat mengirimkan signal-signal interupt ke CPU. Operasi modul I/O adalah pertukaran data dari dan kedalam komputer.
d) Processor
Berfungsi membaca dalam intruksi dan data, menulis data setelah keluar pengolahan, dan menggunkan signal kontrol untuk mengendalikan keseluruhan sistem operasi. Selain itu juga menerima signal interupt.
Dari jenis pertukaran data yang diperlukan oleh modul-modul komputer tersebut, maka struktur interkoneksi harus mendukung perpindahan data berikut:
1. Memory ke CPU, berupa CPU melakukan pembacaan data maupun intruksi dari memory
2. CPU ke memory, berupa CPU melakukan penyimpanan atau penulisan data ke memory
3. I/O ke CPU, berupa CPU membaca data dari peripheral melalui modul I/O
4. CPU ke I/O, berupa CPU mengirimkan data ke perangkat peripheral melalui modul I/O
5. I/O ke memory atau dari memory ke I/O, berupa penggunaan pada sistem DMA.
B. Interkoneksi Bus
Bus merupakan lintasan komunikasi yang menghubungkan dua atau lebih komponen komputer. Karakteristik utama dari bus yaitu sebagai media transmisi yang dapat digunakan bersama oleh sejumlah perangkat yang terhubung padanya. Karena digunakan bersama, diperlukan pengaturan agar tidak terjadi tabrakan data atau kerusakan data yang ditransmisikan. Walaupun digunakan secara bersamaan dalam satu waktu, hanya ada sebuah perangkat yang dapat menggunakan bus.
a) Struktur Bus
Sebuah bus biasanya terdiri atas beberapa saluran. Sebagai contoh, bus data terdiri atas 8 saluran sehingga dalam satu waktu dapat mentransfer data 8 bit. Secara umum fungsi saluran bus dibagi menjadi 3 bagian:
1. Saluran Data
Saluran data bus adalah lintasan yang digunakan sebagai perpindahan data antar modul. Secara umum lintasan ini disebut bus data. Umumnya jumlah saluran terkait dengan panjang word, misalnya 8, 16, 32. Saluran ini bertujuan mentransfer word dalam satu waktu. Jumlah saluran dalam bus data disebut lebar bus, dengan satuan bit. Misalnya lebar bus 8 bit.
2. Saluran Alamat
Address bus digunakan untuk menspesifikasikan sumber dan tujuan data pada bus data. Saluran ini digunakan untuk mengirimkan alamat word pada memory yang akan diakses oleh CPU. Selain itu juga digunakan sebagai saluran alamat perangkat modul komputer saat CPU mengakses suatu modul. Semua peralatan yang terhubung dengan sistem komputer supaya bisa diakses harus memiliki alamat. Misalnya mengakses port I/O, maka harus memiliki alamat hardwarenya.
3. Saluran Kontrol
Control bus digunakan untuk mengontrol bus data, bus alamat dan seluruh modul yang ada. Karena bus data dan bus alamat digunakan oleh semua komponen maka diperlukan suatu mekanisme kerja yang dikontrol melalui control bus ini. Signal-signal kontrol terdiri atas signal perwaktuan dan signal perintah. Signal perwaktuan menandakan validitas data dan alamat. Sedangkan signal perintah sebagai pembentuk suatu operasi.
Secara umum, saluran kontrol meliputi beberapa hal berikut:
~Memory write, memerintahkan data pada bus yang akan dituliskan kedalam lokasi alamat
~Memory read, memerintahkan data dari lokasi alamat ditempatkan pada bus data
~I/O write, memerintahkan data pada bus dikirim ke lokasi port I/O
~I/O read, memerintahkan data dari port I/O ditempatkan pada bus data
~Transfer ACK, menunjukkan data telah diterima dari bus atau data telah ditempatkan pada bus
~Bus request, menunjukkan bahwa modul memerlukan kontrol bus
~Bus grant, menunjukkan modul yang memerlukan request telah diberi hak mengontrol bus
~Interupt request, menandakan adanya penangguhan interupsi modul
~Interupt ACK, menunjukkan penangguhan interupsi telah diketahui
~Clock, kontrol untuk sinkronisasi operasi antar modul
~Reset, sebagai inisialisasi seluruh modul
Secara fisik, bus adalah konduktor listrik yang dihubungkan secara paralel yang berfungsi menghubungkan modul-modul. Konduktor ini biasanya adalah saluran utama pada PCB motherboard dengan layout tertentu, sehingga mendapatkan fleksibilitas penggunaan. Untuk modul I/O biasanya dibuat slot bus yang mudh dipasang dan dilepas, seperti slot PCI dan ISA. Sedangkan untuk chips akan terhubung melalui pinnya.
b) Prinsip Operasi
Prinsip operasi bus adalah sebagai berikut:
1. Operasi pengiriman data ke modul lainnya:
~Meminta penggunaan bus
~Apabila telah disetujui, modul akan memindahkan data yang diinginkan ke modul yang dituju
2. Operasi meminta data dari modul lainnya :
~Meminta penggunaan bus
~Mengirim request ke modul yang dituju melalui saluran kontrol dan alamat yang sesuai
~Menunggu modul yang dituju mengirimkan data yang diinginkan
c) Hierarki Multiple Bus
Bila terlalu banyak modul atau perangkat dihubungkan pada bus maka akan terjadi penurunan kinerja.
Faktor – faktor yang menimbulkan penurunan kerja antara lain:
1. Semakin besar delay propagasi untuk mengkoordinasikan penggunaan bus
2. Antrian penggunaan bus semakin panjang
3. Dimungkinkan habisnya kapasitas transfer bus sehingga memperlambat data
d) Arsitektur Bus Jamak
Prosesor, cache memori dan memori utama terletak pada bus tersendiri pada level tertinggi karena modul – modul tersebut memiliki karakteristik pertukaran data yang tinggi.
Pada arsitektur berkinerja tinggi, modul – modul I/O diklasifikasikan menjadi 4, yaitu:
~Memerlukan transfer data berkecepatan tinggi
~Memerlukan transfer data berkecepatan rendah
~Modul dengan transfer data berkecepatan tinggi disambungkan dengan bus berkecepatan tinggi pula,
~Modul yang tidak memerlukan transfer data cepat disambungkan pada bus ekspansi
e) Arsitektur Bus Jamak Kinerja Tinggi
Keuntungan hierarki bus jamak kinerja tinggi, diantaranya:
~Bus berkecepatan tinggi lebih terintegrasi dengan prosesor
~Perubahan pada arsitektur prosesor tidak begitu mempengaruhi kinerja bus
f) Jenis Bus
Jenis-jenis bus dapat dibedakan menjadi 2, yaitu:
~Dedicated, adalah bus yang khusus menyalurkan data tertentu. Contohnya paket data saja, alamat saja, atau berupa pengontrolan saja.
~Multiplexed, adalah bus yang digunakan untuk berbagai keperluan, sehingga bus yang digunakan lebih sedikit
g) Macam-macam Sistem Bus pada PC
Macam-macam sistem bus pada PC antara lain:
1. ISA (Industry Standart Architecture)
Slot ini adalah yang paling umum tersedia pada motherboard, karena ISA adalah slot orisinil dari sebuah motherboard. Slot ini mulai dipergunakan mulai dari zaman 286 sampai saat ini.
~Tahun 1941 => 8-bit, memiliki kecepatan 4,77 MHz
~Tahun 1984 => 16-bit, memiliki kecepatan 4,77 MHz
2. EISA (Extended/Exchanted ISA)
EISA lebih banyak digunakan dalam sistem server. Karena slot ini sengaja diperuntukkan untuk mengatasi pekerjaan yang lebih berat dari ISA. EISA memiliki fitur bus mastering yang dapat membuatnya bekerja tanpa membebani CPU. Karena slot ini tidak mengganggu kerja CPU, maka slot ini cukup tepat digunakan dalam meningkatkan kecepatan kerja komputer.
3. VESA (Video Electronics Standard Association)
Slot ini digunakan untuk keperluan grafis yang membutuhkan kecepatan tinggi sperti video card. Transfer rate yang dimiliki oleh VESA sendiri adalah 132 MB/sec. Pada dasarnya sama dengan ISA slot, namun VESA memiliki slot tambahan dibelakangnya sehingga total panjang yang dimiliki VESA lebih besar 4 inchi dari ISA slot.
4. PCI (Pheriperal Component Interconnection)
PCI dikembangkan oleh Intel sejak 1992. Kecepatan yang dimiliki PCI hampir sama dengan VESA, namun spesifikasi lainnya berbeda. Pada PCI tidak akan direpotkan dengan masalah konfigurasi, karena PCI dapat melakukan konfigurasi otomatis. Berawal dari PCI inilah Plug dan Play mulai diperkenalkan.
5. USB (Universal Serial Bus)
Merupakan standart bus serial untuk perngkat penghubung. Biasanya ke komputer, namun juga bisa digunakan pada perangkat lain. Ketika USB dipasang, akan langsung dikenal oleh sistem komputer dan langsung memproses. USB dapat menghubungkan perangkat tambahan komputer seperti mouse, keyboard, flashdisk, dll.
C. Contoh Eksekusi Program
Contoh eksekusi program di atas, memiliki siklus intruksi dengan langkah sebagai berikut:
1. Mengambil (fetch) intruksi ADD
2. Membaca isi lokasi memory A kedalam processor
3. Membaca isi lokasi memory B kedalam processor
4. Agar isi A tidak hilang, processor harus memiliki setidaknya dua buah register untuk menyimpan nilai-nilai memory dibanding akumulator tunggal, menambahkan ke dua nilai-nilainya
5. Menuliskan hasilnya dari processor ke lokasi memory A
Jadi, siklus eksekusi untuk intruksi tertentu boleh melibatkan lebih dari satu referensi ke memory, juga dapat menentukan suatu operasi I/O.
Penjelasannya sebagai berikut:
1) PC berisi 30, alamat dari instruksi pertama. Instruksi ini (nilai 1940 dalam heksadesimal) dimasukkan ke dalam register intruksi IR dan PC ditambahkan nilainya. Perlu dicatat bahwa proses ini akan melibatkan penggunaan Memory Address Register (MAR) dan Memory Buffer Register (MBR). Untuk mudahnya, register-register intermediatenya diabaikan.
2) 4 bit pertama (digit heksadesimal pertama) didalam IR menunjukkan bahwa akumulator (AC) akan dimasukkan. 12 bit sisanya (digit tiga heksadesimal) menentukan alamat (940) dari data yang akan terisi.
3) Instruksi yang berikutnya (5941) diambil dari lokasi 301 dan PC dinaikkan nilainya.
4) Isi AC yang lama dan lokasi 941 ditambahkan dan hasilnya disimpan didalam AC.
5) Instruksi yang berikutnya (2941) akan diambil dari lokasi 302 dan PC dinaikkan nilainya.
6) Isi AC akan disimpan pada lokasi 941.
Referensi:
http://akungene.blogspot.co.id/2015/12/struktur-dan-interkoneksi-bus.html
http://nhunhea.blogspot.co.id/2013/05/struktur-interkoneksi.html
http://nurriest69.blogspot.co.id/2012/10/sistem-interkoneksi-komputer.html
https://hutriiitriii.wordpress.com/2014/10/06/contoh-eksekusi-program/
https://hutriiitriii.wordpress.com/2014/10/06/contoh-eksekusi-program/
By : Unknown
STATISTIK DAN PROBABILITAS
0
Statistik dan Probabilitas
a. Tabel satu arah (one way tabel)
Merupakan tabel yang memuat keterangan satu hal atau satu karakteristik saja. Contohnya data produksi kedelai menurut jenis varietas yang ditanam.
c. Grafik lingkaran (pie chart), adalah grafik yang menggambarkan nilai-nilai karakteristik.
a) Data internal, adalah data yang bersumber dari keadaan atau kegiatan suatu organisasi atau kelompok.
b) Data eksternal, yaitu data yang bersumber dari luar organisasi atau kelompok.
a) Data primer, yaitu data yang dikumpulkan atau diolah sendiri oleh suatu organisasi atau perorangan langsung dari objeknya.
b) Data sekunder, yaitu data yang diperoleh dalam bentuk jadi dan telah diolah oleh pihak lain, yang biasanya dalam bentuk publikasi.
3. Data menurut waktu pengumpulannya
a) Data cross section, yaitu data yang dikumpulkan dalam suatu periode tertentu, biasanya menggambarkan keadaan periode tersebut.
b) Data berkala, yaitu data yang dikumpulkan dari waktu ke waktu, data ini menggambarkan perkembangan suatu kegiatan dari waktu ke waktu.
4. Data berdasarkan jenis data
http://www.eurekapendidikan.com/2015/02/jenis-jenis-statistika.html
Kamus Besar Bahasa Indonesia
A. Pengertian Statistik dan Statistika
a) Statistik
adalah hasil-hasil dan analisis data. Statistik dapat berupa mean, modus, median dan sebagainya. Statistik dapat digunakan untuk menyatakan kesimpulan data berbentuk bilangan yang disusun dalam bentuk tabel atau diagram yang menggambar karakter data. Sedangkan menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia statistik adalah catatan angka-angka (bilangan), perangkaan, data yang berupa angka yang dikumpulkan.
b) Statistika
adalah ilmu pengetahuan yang berhubungan dengan cara-cara pengumpulan dan penyusunan data, pengolah data, dan penganalisa data. serta penyajian data berdasarkan kumpulan dan analisis data yang dilakukan. Sedangkan menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia statistika adalah ilmu tentang tata cara mengumpulkan, menabulasi, menggolong-golongkan, menganalisis. Salah satu ilmu yang mendasari dalam mempelajari statistika adalah peluang atau probabilitas.
B. Jenis dan Kegunaan Statistik
a) Jenis Statistik
Jenis-jenis statistika dibagi menjadi 4, yaitu:
1. Berdasarkan orientasi pembahasan
Statistika dapat dibedakan menjadi 2, yaitu statistika matematika dan statistika terapan. Statistika matematika sama halnya dengan statistika teori yakni lebih mengutamakan pada pemahaman akan model, penurunan konsep dan rumus-rumus statistika secara matematis-teoritis, seperti pemahaman dan pengujian uji-t, uji normalitas, analisis regresi, uji homogenitas, galat, dll. Sedangkan Statistika terapan lebih mengutamakan pada pemahaman konsep dan teknik-teknik statistika serta penggunaannya atau penerapannya dalam disiplin ilmu tertentu (lebih spesifik) seperti statistika sosial.
2. Berdasarkan fase atau tujuan analisisnya
Statistika dapat dibedakan menjadi 2, yaitu statistika deskriptif dan statistika inferensial. Statistika deskriptif berkenaan dengan pengumpulan, pengolahan, analisis dan penyajian data tanpa pengambilan kesimpulan yang bersifat umum atau generalisasi. Data pada statistika deskriptif disajikan dalam bentuk tabel, diagram, grafik, lingkaran, polygon, perhitungan mean, median, modus, persentil, desil, perhitungan penyebaran data mealalui perhitungan rata-rata dan standar deviasi, perhitungan prosentase. Dapat juga melakukan analisis kolerasi, analisis regresi atau membandingkan rata-rata namun tidak dilakukan uji signifikasi. Sedangkan Statistika inferensial memungkinkan pengambilan kesimpulan secara general.
3. Dilihat dari asumsi mengenai distribusi populasi data yang dianalisis
Statistika dapat dibedakan menjadi 2, yaitu statistika parametik dan statistika non parametik. Statistika parametrik merupakan statistika yang didasarkan pada model distribusi normal. Sedangkan Statistika non parametrik merupakan statistika dengan teknik-teknik yang tidak didasarkan pada model distribusi normal atau distribusi bebas.
4. Berdasarkan jumlah variabel terkait
Statistika dapat dibedakan menjadi 2, yaitu statistika univarat dan statistika multivarat. Statistika univarat melibatkan hanya satu variabel terkait, sedangkan statistika multivarat memiliki lebih dari satu variabel terkait.
Jenis-jenis statistika dibagi menjadi 4, yaitu:
1. Berdasarkan orientasi pembahasan
Statistika dapat dibedakan menjadi 2, yaitu statistika matematika dan statistika terapan. Statistika matematika sama halnya dengan statistika teori yakni lebih mengutamakan pada pemahaman akan model, penurunan konsep dan rumus-rumus statistika secara matematis-teoritis, seperti pemahaman dan pengujian uji-t, uji normalitas, analisis regresi, uji homogenitas, galat, dll. Sedangkan Statistika terapan lebih mengutamakan pada pemahaman konsep dan teknik-teknik statistika serta penggunaannya atau penerapannya dalam disiplin ilmu tertentu (lebih spesifik) seperti statistika sosial.
2. Berdasarkan fase atau tujuan analisisnya
Statistika dapat dibedakan menjadi 2, yaitu statistika deskriptif dan statistika inferensial. Statistika deskriptif berkenaan dengan pengumpulan, pengolahan, analisis dan penyajian data tanpa pengambilan kesimpulan yang bersifat umum atau generalisasi. Data pada statistika deskriptif disajikan dalam bentuk tabel, diagram, grafik, lingkaran, polygon, perhitungan mean, median, modus, persentil, desil, perhitungan penyebaran data mealalui perhitungan rata-rata dan standar deviasi, perhitungan prosentase. Dapat juga melakukan analisis kolerasi, analisis regresi atau membandingkan rata-rata namun tidak dilakukan uji signifikasi. Sedangkan Statistika inferensial memungkinkan pengambilan kesimpulan secara general.
3. Dilihat dari asumsi mengenai distribusi populasi data yang dianalisis
Statistika dapat dibedakan menjadi 2, yaitu statistika parametik dan statistika non parametik. Statistika parametrik merupakan statistika yang didasarkan pada model distribusi normal. Sedangkan Statistika non parametrik merupakan statistika dengan teknik-teknik yang tidak didasarkan pada model distribusi normal atau distribusi bebas.
4. Berdasarkan jumlah variabel terkait
Statistika dapat dibedakan menjadi 2, yaitu statistika univarat dan statistika multivarat. Statistika univarat melibatkan hanya satu variabel terkait, sedangkan statistika multivarat memiliki lebih dari satu variabel terkait.
b) Kegunaan Statistika
~ Membantu penelitian dalam menggunakan sampel sehingga penelitian dapat bekerja efisien dengan hasil yang sesuai dengan obyek yang diteliti
~Membantu penelitian untuk melihat untuk membaca data yang telah terkumpul sehingga peneliti dapat mengambil keputusan yang tepat
~Membantu peneliti untuk melihat ada tidaknya perbedaan antara kelompok yang satu dengan kelompok yang lainnya atas obyek yang diteliti
~Membantu peneliti untuk melihat ada tidaknya hubungan antara variabel yang satu dengan variabel yang lainnya
~Membantu peneliti dalam menentukan prediksi untuk waktu yang akan datang
~Pemerintah menggunakan statistika untuk menilai hasil pembangunan masa lalu dan merencanakan masa yang akan datang
~Para psikolog banyak menggunakan untuk membaca hasil pengamatan baik melalui tes maupun observasi lapangan
~Para pendidik sering menggunakan untuk melihat kedudukan siswa, prestasi belajar, efektivitas metode pembelajaran atau media pembelajaran
C. Data dan Penyajian
a) Data, adalah sekumpulan informasi yang diperoleh dari suatu pengamatan atau penelitian. Pengumpulan data dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut:
1. Observasi
2. Angket (kuisioner)
3. Interview
4. Membaca buku pengetahuan (literatur)
b) Penyajian
Penyajian data statistika dapat dilakukan dengan 2 cara, yaitu:
1. Tabel, yaitu kumpulan angka-angka yang disusun menurut beberapa kategori. Ada beberapa bentuk tabel yang terkenal antara lain:
a. Tabel satu arah (one way tabel)
Merupakan tabel yang memuat keterangan satu hal atau satu karakteristik saja. Contohnya data produksi kedelai menurut jenis varietas yang ditanam.
b. Tabel dua arah (two way table)
Merupakan tabel yang menunjukkan hubungan dua hal atau karakteristik yang berbeda. Contohnya data produksi kedelai menurut varietas dan daerah panen.
c. Tabel tiga arah (three way table)
Merupakan tabel yang menunjukkan tiga hal atau tiga karakteristik yang berbeda. Contohnya data hasil pengamatan produksi kedelai (ton/ha) menurut jenis varietas, daerah panen, dan jenis tanah.
Merupakan tabel yang menunjukkan hubungan dua hal atau karakteristik yang berbeda. Contohnya data produksi kedelai menurut varietas dan daerah panen.
c. Tabel tiga arah (three way table)
Merupakan tabel yang menunjukkan tiga hal atau tiga karakteristik yang berbeda. Contohnya data hasil pengamatan produksi kedelai (ton/ha) menurut jenis varietas, daerah panen, dan jenis tanah.
2. Grafik, yaitu gambar yang menunjukkan secara visual data berupa angka atau simbol yang biasanya dibuat berdasarkan data dari tabel yang telah dibuat.
Ada 4 jenis grafik yang terkenal, yaitu:
a. Grafik garis (line chart)
b. Grafik batangan (bar chart)
c. Grafik lingkaran (pie chart)
d. Grafik gambar (pictogram chart)
a. Grafik Garis (Line Chart)
Grafik garis dibagi menjadi 2, yaitu tunggal dan ganda.
1. Grafik garis tunggal (single line chart) adalah grafik yang terdiri dari satu garis untuk menggambarkan perkembangan dari suatu karakteristik.
2. Grafik garis ganda (multiple line chart) adalah grafik yang terdiri dari beberapa garis untuk menggambarkan beberapa hal/kejadian.
b. Grafik batangan (bar chart)
c. Grafik lingkaran (pie chart)
d. Grafik gambar (pictogram chart)
a. Grafik Garis (Line Chart)
Grafik garis dibagi menjadi 2, yaitu tunggal dan ganda.
1. Grafik garis tunggal (single line chart) adalah grafik yang terdiri dari satu garis untuk menggambarkan perkembangan dari suatu karakteristik.
2. Grafik garis ganda (multiple line chart) adalah grafik yang terdiri dari beberapa garis untuk menggambarkan beberapa hal/kejadian.
b. Grafik Batangan (Bar Chart)
Grafik batangan dibagi menjadi 2, yaitu tunggal dan ganda.
1. Grafik batangan tunggal (single bar chart) adalah grafik yang terdiri dari suatu batangan untuk menggambarkan perkembangan dari suatu karakteristik.
2. Grafik batangan ganda (multiple bar chart) adalah grafik yang terdiri dari beberapa batangan untuk menggambarkan beberapa hal/kejadian sekaligus.
Grafik batangan dibagi menjadi 2, yaitu tunggal dan ganda.
1. Grafik batangan tunggal (single bar chart) adalah grafik yang terdiri dari suatu batangan untuk menggambarkan perkembangan dari suatu karakteristik.
2. Grafik batangan ganda (multiple bar chart) adalah grafik yang terdiri dari beberapa batangan untuk menggambarkan beberapa hal/kejadian sekaligus.
c. Grafik lingkaran (pie chart), adalah grafik yang menggambarkan nilai-nilai karakteristik.
d. Grafik gambar (pictogram chart), adalah grafik yang disajikan dalam bentuk gambar atau suatu karakteristik tertentu. Contohnya untuk menyatakan jumlah penduduk pada tahun-tahun tertentu.
D. Jenis-jenis Data Statistik
1. Data menurut sumbernya, mengacu pada sumber perolehan data, yakni internal dan eksternal kelompok.
a) Data internal, adalah data yang bersumber dari keadaan atau kegiatan suatu organisasi atau kelompok.
b) Data eksternal, yaitu data yang bersumber dari luar organisasi atau kelompok.
2. Data menurut cara memperolehnya:
a) Data primer, yaitu data yang dikumpulkan atau diolah sendiri oleh suatu organisasi atau perorangan langsung dari objeknya.
b) Data sekunder, yaitu data yang diperoleh dalam bentuk jadi dan telah diolah oleh pihak lain, yang biasanya dalam bentuk publikasi.
3. Data menurut waktu pengumpulannya
a) Data cross section, yaitu data yang dikumpulkan dalam suatu periode tertentu, biasanya menggambarkan keadaan periode tersebut.
b) Data berkala, yaitu data yang dikumpulkan dari waktu ke waktu, data ini menggambarkan perkembangan suatu kegiatan dari waktu ke waktu.
4. Data berdasarkan jenis data
a) Data kuantitatif, yaitu data yang dipaparkan dalam bentuk angka-angka.
b) Data kualitatif, yaitu datayang disajikan dalam bentuk kata-kata yang mengandung makna.
5. Data berdasarkan sifat data
a) Data diskrit, yaitu data yang nilainya adalah bilangan asli.
b) Data kontinyu, yaitu data yang nilainya ada pada suatu interval tertentu atau berada pada nilai yang satu ke nilai yang lainnya.
Selain itu data juga memiliki tipe:
1. Rasio
Merupakan tingkatan tipe data tertinggi, disebut paling tinggi karena fleksibilitasnya dipandang dari sisi matematis. Contohnya data tinggi badan, data kecepatan akses memory komputer, data perubahan nilai tukar perubahan nilai tukar rupiah terhadap US Dollar, dll.
Ciri-ciri tipe data rasio adalah sebagai berikut:
~Memiliki satuan
~Dapat dibandingkan, misal 10 km berarti 10x 1 km
~Memiliki sifat tingkatan, yaitu angka 10 berarti lebih tinggi/lebih banyak dari angka 1
~Dapat dikenai operasi aritmatika, misal tambah, kali, bagi, kurang, pangkat, dll
~Cocok untuk metode statistika parametrik dan non parametrik.
2. Interval
Setingkat di bawah rasio, tipe data interval tidak bisa dibandingkan sesederhana pada data rasio. Contohnya data suhu, data yang diperoleh dari skala Likert, dll.
Memiliki ciri-ciri sebagai berikut:
~Memiliki satuan
~Angka-angkanya tidak dapat dibandingkan, misal angka 10 tidak berarti 10x angka 1 ddata interval
~Tidak memiliki nilai 0 mutlak. Angka 0 bukan berarti tidak ada
~Memiliki sifat tingkatan, misalnya angka 10 berarti lebih tinggi/lebih banyak dari angka 1
~Memiliki jarak antar angka yang sama
~Dapat dikenai operasi aritmatika, tambah, kurang, bagi, dll
~Cocok untuk metode statistika parametrik maupun non parametrik
3. Ordinal
Merupakan tipe data level 3, yaitu dibawah interval dan rasio.
Ciri-cirinya sebagai berikut:
~Tidak memiliki satuan
~Digunakan untuk pengklasifikasian pada suatu observasi
~Memiliki sifat tingkatan
~Jika digunakan, tidak harus memiliki jarak yang sama
~Tidak dapat dikenai operasi aritmatika
~Cocok untuk metode statistika non parametrik
4. Nominal
Merupakan tingkatan yang paling rendah dalam statistika.
Memiliki ciri-ciri:
~Tidak memiliki satuan
~Tidak memiliki tingkatan, artinya angka 2 tidak berarti lebih besar dari 1
~Hanya sebagai klasifikasi saja, misal untuk kuisioner jenis kelamin
~Tidak dapat dikenai operasi aritmatika
~Cocok untuk metode statistika non parametrik
b) Data kualitatif, yaitu datayang disajikan dalam bentuk kata-kata yang mengandung makna.
5. Data berdasarkan sifat data
a) Data diskrit, yaitu data yang nilainya adalah bilangan asli.
b) Data kontinyu, yaitu data yang nilainya ada pada suatu interval tertentu atau berada pada nilai yang satu ke nilai yang lainnya.
Selain itu data juga memiliki tipe:
1. Rasio
Merupakan tingkatan tipe data tertinggi, disebut paling tinggi karena fleksibilitasnya dipandang dari sisi matematis. Contohnya data tinggi badan, data kecepatan akses memory komputer, data perubahan nilai tukar perubahan nilai tukar rupiah terhadap US Dollar, dll.
Ciri-ciri tipe data rasio adalah sebagai berikut:
~Memiliki satuan
~Dapat dibandingkan, misal 10 km berarti 10x 1 km
~Memiliki sifat tingkatan, yaitu angka 10 berarti lebih tinggi/lebih banyak dari angka 1
~Dapat dikenai operasi aritmatika, misal tambah, kali, bagi, kurang, pangkat, dll
~Cocok untuk metode statistika parametrik dan non parametrik.
2. Interval
Setingkat di bawah rasio, tipe data interval tidak bisa dibandingkan sesederhana pada data rasio. Contohnya data suhu, data yang diperoleh dari skala Likert, dll.
Memiliki ciri-ciri sebagai berikut:
~Memiliki satuan
~Angka-angkanya tidak dapat dibandingkan, misal angka 10 tidak berarti 10x angka 1 ddata interval
~Tidak memiliki nilai 0 mutlak. Angka 0 bukan berarti tidak ada
~Memiliki sifat tingkatan, misalnya angka 10 berarti lebih tinggi/lebih banyak dari angka 1
~Memiliki jarak antar angka yang sama
~Dapat dikenai operasi aritmatika, tambah, kurang, bagi, dll
~Cocok untuk metode statistika parametrik maupun non parametrik
3. Ordinal
Merupakan tipe data level 3, yaitu dibawah interval dan rasio.
Ciri-cirinya sebagai berikut:
~Tidak memiliki satuan
~Digunakan untuk pengklasifikasian pada suatu observasi
~Memiliki sifat tingkatan
~Jika digunakan, tidak harus memiliki jarak yang sama
~Tidak dapat dikenai operasi aritmatika
~Cocok untuk metode statistika non parametrik
4. Nominal
Merupakan tingkatan yang paling rendah dalam statistika.
Memiliki ciri-ciri:
~Tidak memiliki satuan
~Tidak memiliki tingkatan, artinya angka 2 tidak berarti lebih besar dari 1
~Hanya sebagai klasifikasi saja, misal untuk kuisioner jenis kelamin
~Tidak dapat dikenai operasi aritmatika
~Cocok untuk metode statistika non parametrik
Referensi:
http://ithasartika91.blogspot.co.id/2011/10/fungsi-kegunaan-dan-peranan-statistika.html
http://www.pengertianahli.com/2013/10/pengertian-statistika-dan-statistik.html
http://dayuratni92.wordpress.com/penyajian-data-dan-statistika/
http://rohatiku.wordpress.com/2012/11/04/dasar-dasar-statistika-penyajian-data-statistik/http://www.eurekapendidikan.com/2015/02/jenis-jenis-statistika.html
Kamus Besar Bahasa Indonesia
By : Unknown
Organisasi dan Arsitektur Komputer
0
B. Struktur dan Fungsi Komputer
Assalamualaikum wr. wb..
A. Pengertian Organisasi dan Arsitektur Komputer
Organisasi dan Arsitektur Komputer memiliki pengertian sendiri-sendiri, berikut penjelasannya.
~Arsitektur Komputer
Merupakan konsep perencanaan dan struktur pengoperasian dasar dari suatu sistem komputer. Arsitektur komputer ini merupakan rencana cetak-biru dan deskripsi fungsional dari kebutuhan bagian perangkat keras yang di desain (kecepatan proses dan sistem interkoneksinya). Dalam hal ini, implementasi perencanaan dari masing-masing bagian akan lebih difokuskan terutama, mengenal bagaimana CPU akan bekerja, dan mengenal cara pengkasesan data dan alamat dari memory cache, RAM, ROM, cakram keras, dll. Beberapa contoh dari arsitektur komputer ini adalah Arsitektur van Neumann, CISC, RISC, blue gene, dll
~Organisasi Komputer
Merupakan bagian yang terkait erat dengan unit-unit operasional dan terkoneksi antar komponen penyusun sistem komputer dalam merealisasikan aspek arsitekturnya. Contoh aspek organisasional adalah teknologi hardware, perangkat antarmuka, teknologi memory, dan sinyal-sinyal kontrol.
B. Struktur dan Fungsi Komputer
Struktur adalah sistem yang berinteraksi dengan cara tertentu dengan dunia luar. Sedangkan fungsi komputer adalah operasi dari masing-masing komponen yang merupakan bagian dari arsitektur.
Fungsi dari komputer antara lain:
1. Fungsi operasi pengolahan data
2. Fungsi operasi penyimpanan data
3. Fungsi operasi pemindahan data
4. Fungsi operasi kontrol
Adapun fungsi dari masing-masing komponen dalam struktur komputer adalah sebagai berikut:
1. Input Device (Alat Masukan)
Adalah perangkat keras komputeryang berfungsi sebagai alat untuk memasukkan data atau perintah kedalam komputer. Atau bisa juga merupakan alat yang digunakan untuk menerima input dari luar sistem, dan dapat berupa sinyal input atau maintenance input.
a) Keyboard
Merupakan alat input standart yang diperlukan dalam setiap PC. Komponen ini tidak mengalami perkembangan yang pesat. Hanya dalam konektor dalam PC nya saja yang mengalami perkembangan. Dimulai dengan keyboard XT, keyboard PS2, keyboard USB dan yang baru adalah keyboard wireless.
b) Mouse
Merupakan komponen input yang sangat diperlukan jika menggunakan sistem operasi grafis. Mouse lebih banyak perkembangannya, mulai dari mouse serial, mouse PS/2, mouse scroll, dan mouse optik.
2. Output Device (Alat Keluaran)
Adalah perangkat keras komputer yang berfungsi untuk menampilkan keluaran hasil pengolahan data. Peralatan output dapat berupa:
a) Hard-copy device, yaitu alat yang digunakan untuk mencetak tulisan dan gambar pada media keras, seperti kertas atau film.
b) Soft-copy device, yaitu alat yang digunakan untuk menampilkan tulisan dan gambar pada media lunak seperti elektronik.
c) Drive device atau driver, yaitu alat yang digunakan untuk merekam simbol dalam bentuk yang hanya dapat dibaca oleh mesin pada media seperti magnetic disk atau magnetic tape. Alat ini berfungsi ganda, sebagai alat output dan juga alat input. Media penyimpanan yang berkembang adalah disk drive, hardisk, CD-ROM/CD-RW
3. I/O Ports
Digunakan untuk menerima ataupun mengirim data ke luar sistem.
4. CPU (Central Processing Unit)
CPU merupakan otak sistem komputer, dan memiliki dua bagian fungsi operasional yaitu ALU (Arithmetical Logical Unit) sebagai pusat pengolah data, dan CU (Control Unit) sebagai pengontrol kerja komputer.
5. Memori
a) Random Access Memory (RAM)
Semua data dan program yang dimasukkan melalui alat input akan disimpan dahulu di memori utama. Khusus RAM yang dapat diakses secara acak (dapat diisi/ditulis, diambil taua dihapus isinya) oleh pemrogram.
b) Read Only Memory (ROM)
Hanya dapat dibaca sehingga program tidak bisa mengisi sesuatu ke dalam ROM. ROM sudah diisi oleh pabrik pembuatnya berupa sistem operasi yang terdiri dari program-program pokok komputer.
6. Data Bus
Adalah jalur perpindahan data antar modul dalam sistem komputer. Karena pada suatu saat tertentu masing-masing saluran hanya dapat membawa 1 bit data, maka jumlah saluran menentukan jumlah bit yang dapat ditransfer pada suatu saat. Lebar data bus ini menentukan kinerja sistem secara keseluruhan. Data bus biasanya terdiri atas 8,16,32, atau 64 paralel.
7. Address Bus
Digunakan untuk menandakan lokasi sumber ataupun tujuan pada proses transfer data.
8. Control Bus
Control Bus digunakan untuk mengontrol penggunaan serta akses ke Data Bus dan Address Bus, terdiri dari 4 sampai 10 jalur paralel.
C. Evolusi Komputer
3. I/O Ports
Digunakan untuk menerima ataupun mengirim data ke luar sistem.
4. CPU (Central Processing Unit)
CPU merupakan otak sistem komputer, dan memiliki dua bagian fungsi operasional yaitu ALU (Arithmetical Logical Unit) sebagai pusat pengolah data, dan CU (Control Unit) sebagai pengontrol kerja komputer.
5. Memori
a) Random Access Memory (RAM)
Semua data dan program yang dimasukkan melalui alat input akan disimpan dahulu di memori utama. Khusus RAM yang dapat diakses secara acak (dapat diisi/ditulis, diambil taua dihapus isinya) oleh pemrogram.
b) Read Only Memory (ROM)
Hanya dapat dibaca sehingga program tidak bisa mengisi sesuatu ke dalam ROM. ROM sudah diisi oleh pabrik pembuatnya berupa sistem operasi yang terdiri dari program-program pokok komputer.
6. Data Bus
Adalah jalur perpindahan data antar modul dalam sistem komputer. Karena pada suatu saat tertentu masing-masing saluran hanya dapat membawa 1 bit data, maka jumlah saluran menentukan jumlah bit yang dapat ditransfer pada suatu saat. Lebar data bus ini menentukan kinerja sistem secara keseluruhan. Data bus biasanya terdiri atas 8,16,32, atau 64 paralel.
7. Address Bus
Digunakan untuk menandakan lokasi sumber ataupun tujuan pada proses transfer data.
8. Control Bus
Control Bus digunakan untuk mengontrol penggunaan serta akses ke Data Bus dan Address Bus, terdiri dari 4 sampai 10 jalur paralel.
C. Evolusi Komputer
Perkembangan komputer meliputi peningkatan kecepatan processor, penyusutan ukuran komponen, peningkatan ukuran memori dan peningkatan kapasitas serta kecepatan I/O.
>Sejarah Perkembangan Komputer
Berdasarkan perkembangan teknologi komputer, maka perkembangannya dapat kita bagi menjadi 2 bagian yaitu :
a) Sebelum tahun 1940
Sejak dahulu kala, proses pengolahan data telah dilakukan oleh manusia. Manusia menggunakan jari untuk mengenali dan membilang nomor satu hingga sepuluh. Selepas itu mereka mulaI mengenali nomor-nomor yang lebih besar tetapi masih menggunakan digit-digit dari 0 hingga 9. Ahli-ahli perniagaan dari negeri China, Turki dan Yunani menggunakan abakus (sempoa) untuk melakukan perhitungan. Pada tahun 1617, John Napier mengemukakan perhitungan logaritma dan menemukan alat yang disebut tulang Napier (Napier’s bones).
Manusia juga menemukan alat-alat mekanik dan elektronik untuk membantu manusia dalam penghitungan dan pengolahan data supaya bisa mendapatkan hasil lebih cepat. Blaise Pascal mencipta mesin perhitungan mekanikal pertama pada tahun 1642. Mesin ini beroperasi dengan menggerakkan gear pada roda. Pascal juga telah banyak menyumbang ide dalam bidang matematika.
Dan awal mula komputer yang sebenarnya dibentuk oleh seorang professor matematika Inggris, Charles Babbage (1791-1871). Tahun 1812, Babbage memperhatikan kesesuaian alam antara mesin mekanik dan matematika, mesin mekanik sangat baik dalam mengerjakan tugas yang sama berulangkali tanpa kesalahan, sedang matematika membutuhkan repetisi sederhana dari suatu langkah-langkah tertentu. Masalah tersebut kemudian berkembang hingga menempatkan mesin mekanik sebagai alat untuk menjawab kebutuhan mekanik. Usaha Babbage yang pertama untuk menjawab masalah ini muncul pada tahun 1822 ketika ia mengusulkan suatu mesin untuk melakukan perhitungan persamaan differensil. Mesin tersebut dinamakan Mesin Differensial. Dengan menggunakan tenaga uap, mesin tersebut dapat menyimpan program, dapat melakukan kalkulasi serta mencetak hasilnya secara otomatis, bisa menyelesaikan masalah perhitungan matematika seperti logaritma secara mekanikal dengan tepat sampai dua puluh digit. Setelah bekerja dengan Mesin Differensial selama sepuluh tahun, Babbage tiba-tiba terinspirasi untuk memulai membuat komputer general-purpose yang pertama, yang disebut Analytical Engine. Asisten Babbage, Augusta Ada King (1815-1842) memiliki peran penting dalam pembuatan mesin ini. Ia membantu merevisi rencana, mencari pendanaan dari pemerintah Inggris, dan mengkomunikasikan spesifikasi Anlytical Engine kepada publik. Selain itu, pemahaman Augusta yang baik tentang mesin ini memungkinkannya membuat instruksi untuk dimasukkan ke dlam mesin dan juga membuatnya menjadi programmer wanita yang pertama. Pada tahun 1980, 4 Departemen Pertahanan Amerika Serikat menamakan sebuah bahasa pemrograman dengan nama ADA sebagai penghormatan kepadanya. Pada 1889, Herman Hollerith (1860-1929) juga menerapkan prinsip kartu perforasi untuk melakukan penghitungan. Tugas pertamanya adalah menemukan cara yang lebih cepat untuk melakukan perhitungan bagi Biro Sensus Amerika Serikat. Sensus sebelumnya yang dilakukan di tahun 1880 membutuhkan waktu tujuh tahun untuk menyelesaikan perhitungan. Dengan berkembangnya populasi, Biro tersebut memperkirakan bahwa dibutuhkan waktu sepuluh tahun untuk menyelesaikan perhitungan sensus. Pada masa berikutnya, beberapa insinyur membuat p enemuan baru lainnya. Vannevar Bush (1890-1974) membuat sebuah kalkulator untuk menyelesaikan persamaan differensial di tahun 1931. Mesin tersebut dapat menyelesaikan persamaan differensial kompleks yang selama ini dianggap rumit oleh kalangan akademisi. Mesin tersebut sangat besar dan berat karena ratusan gerigi dan poros yang dibutuhkan untuk melakukan perhitungan.
Pada tahun 1903, John V. Atanasoff dan Clifford Berry mencoba membuat komputer elektrik yang menerapkan aljabar Boolean pada sirkuit elektrik. Pendekatan ini didasarkan pada hasil kerja George Boole (1815-1864) berupa sistem biner aljabar, yang menyatakan bahwa setiap persamaan matematik dapat dinyatakan sebagai benar atau salah. Howard Aiken memperkenalkan penggunaan mesin elektromakenikal yang disebut dengan nama Mark I pada tahun 1937. Bentuknya besar dan berat serta mengandungi kabel wayer yang panjang. Semua operasi di dalam komputer dijalankan oleh tenaga elektromagnetik. Dengan mengaplikasikan kondisi benar-salah ke dalam sirkuit listrik dalam bentuk terhubung-terputus, Atanasoff dan Berry membuat komputer elektrik pertama di tahun 1940. Namun proyek mereka terhenti karena kehilangan sumber pendanaan.
Bagaimanapun juga alat pengolah data dari sejak jaman purba sampai saat ini bisa kita golongkan ke dalam 4 golongan besar.
a. Peralatan manual: yaitu peralatan pengolahan data yang sangat sederhana, dan faktor terpenting dalam pemakaian alat adalah menggunakan tenaga tangan manusia.
b. Peralatan Mekanik: yaitu peralatan yang sudah berbentuk mekanik yang digerakkan dengan tangan secara manual
c. Peralatan Mekanik Elektronik: Peralatan mekanik yang digerakkan oleh secara otomatis oleh motor elektronik
d. Peralatan Elektronik: Peralatan yang bekerjanya secara elektronik penuh
a. Peralatan manual: yaitu peralatan pengolahan data yang sangat sederhana, dan faktor terpenting dalam pemakaian alat adalah menggunakan tenaga tangan manusia.
b. Peralatan Mekanik: yaitu peralatan yang sudah berbentuk mekanik yang digerakkan dengan tangan secara manual
c. Peralatan Mekanik Elektronik: Peralatan mekanik yang digerakkan oleh secara otomatis oleh motor elektronik
d. Peralatan Elektronik: Peralatan yang bekerjanya secara elektronik penuh
Komputer yang kita temui saat ini adalah suatu evolusi panjang dari penemuan-penemuan manusia sejah dahulu kala berupa alat mekanik maupun elektronik. Saat ini komputer dan piranti pendukungnya telah masuk dalam setiap aspek kehidupan dan pekerjaan. Komputer yang ada sekarang memiliki kemampuan yang lebih dari sekedar perhitungan matematik biasa. Diantaranya adalah sistem komputer di kassa supermarketyang mampu membaca kode barang belanjaan, sentral telepon yang menangani jutaanpanggilan dan komunikasi, jaringan komputer dan internet yang menghubungkan berbagai tempat di dunia.
b)Setelah tahun 1940
Perkembangan komputer setelah tahun 1940 dibagi lagi menjadi 5 generasi.
1. Komputer generasi pertama
3. Komputer Generasi Ketiga
Walaupun transistor dalam banyak hal mengungguli tube vakum, namun transistor menghasilkan panas yang cukup besar, yang dapat berpotensi merusak bagian-bagian internal komputer. Batu kuarsa (quartz rock) menghilangkan masalah ini. Jack Kilby, seorang insinyur di Texas Instrument, mengembangkan sirkuit terintegrasi (IC : integrated circuit) di tahun 1958. IC mengkombinasikan tiga komponen elektronik dalam sebuah piringan silikon kecil yang terbuat dari pasir kuarsa. Pada ilmuwan kemudian berhasil memasukkan lebih banyak komponen-komponen ke dalam suatu chip tunggal yang disebut semikonduktor. Hasilnya, komputer menjadi semakin kecil karena komponen-komponen dapat dipadatkan dalam chip. Kemajuan computer generasi ketiga lainnya adalah penggunaan sistem operasi (operating system) yang memungkinkan mesin untuk menjalankan berbagai program yang berbeda secara serentak dengan sebuah program utama yang memonitor dan mengkoordinasi memori komputer.
4. Komputer Generasi Keempat
Setelah IC, tujuan pengembangan menjadi lebih jelas yaitu mengecilkan ukuran sirkuit dan komponen-komponen elektrik. Large Scale Integration (LSI) dapat memuat ratusan komponen dalam sebuah chip. Pada tahun 1980-an, Very Large Scale Integration (VLSI) memuat ribuan komponen dalam sebuah chip tunggal. Ultra-Large Scale Integration (ULSI) meningkatkan jumlah tersebut menjadi jutaan. Kemampuan untuk memasang sedemikian banyak komponen dalam suatu keping yang berukurang setengah keping uang logam mendorong turunnya harga dan ukuran komputer. Hal tersebut juga meningkatkan daya kerja, efisiensi dan keterandalan komputer. Chip Intel 4004 yang dibuat pada tahun 1971 membawa kemajuan pada IC dengan meletakkan seluruh komponen dari sebuah komputer (central processing unit, memori, dan kendali input/output) dalam sebuah chip yang sangat kecil. Sebelumnya, IC dibuat untuk mengerjakan suatu tugas tertentu yang spesifik.Sekarang, sebuah mikroprosesor dapat diproduksi dan kemudian diprogram untuk memenuhi seluruh kebutuhan yang diinginkan. Tidak lama kemudian, setiap perangkat rumah tangga seperti microwave oven, televisi, dn mobil dengan electronic fuel injection dilengkapi dengan mikroprosesor. Perkembangan yang demikian memungkinkan orang-orang biasa untuk menggunakan komputer biasa. Komputer tidak lagi menjadi dominasi perusahaan- perusahaan besar atau lembaga pemerintah. Pada pertengahan tahun 1970-an, perakit komputer menawarkan produk komputer mereka ke masyarakat umum. Komputer- komputer ini, yang disebut minikomputer, dijual dengan paket piranti lunak yang mudah digunakan oleh kalangan awam. Piranti lunak yang paling populer pada saat itu adalah program word processing dan spreadsheet. Pada awal 1980-an, video game seperti Atari 2600 menarik perhatian konsumen pada komputer rumahan yang lebih canggih dan dapat diprogram. Pada tahun 1981, IBM memperkenalkan penggunaan Personal Computer (PC) untuk penggunaan di rumah, kantor, dan sekolah. Jumlah PC yang digunakan melonjak dari 2 juta unit di tahun 1981 menjadi 5,5 juta unit di tahun 1982. Sepuluh tahun kemudian, 65 juta PC digunakan. Komputer melanjutkan evolusinya menuju ukuran yang lebih kecil, dari komputer yang berada di atas meja (desktop computer) menjadi komputer yang dapat dimasukkan ke dalam tas (laptop), atau bahkan komputer yang dapat digenggam (palmtop). IBM PC bersaing dengan Apple Macintosh dalam memperebutkan pasar komputer. Apple Macintosh menjadi terkenal karena mempopulerkan sistem grafis pada10 komputernya, sementara saingannya masih menggunakan komputer yang berbasis teks. Macintosh juga mempopulerkan penggunaan piranti mouse. Pada masa sekarang, kita mengenal perjalanan IBM compatible dengan pemakaian CPU: IBM PC/486, Pentium, Pentium II, Pentium III, Pentium IV (Serial dari CPU buatan Intel). Juga kita kenal AMD k6, Athlon, dsb. Ini semua masuk dalam golongan komputer generasi keempat. Seiring dengan menjamurnya penggunaan komputer di tempat kerja, cara-cara baru untuk menggali potensial terus dikembangkan. Seiring dengan bertambah kuatnya suatu komputer kecil, komputer-komputer tersebut dapat dihubungkan secara bersamaan dalam suatu jaringan untuk saling berbagi memori, piranti lunak, informasi, dan juga untuk dapat saling berkomunikasi satu dengan yang lainnya. Komputer jaringan memungkinkan komputer tunggal untuk membentuk kerjasama elektronik untuk menyelesaikan suatu proses tugas. Dengan menggunakan perkabelan langsung (disebut juga local area network, LAN), atau kabel telepon, jaringan ini dapat berkembang menjadi sangat besar.
Komputer generasi pertama ini menggunakan tabung vakum untuk memproses dan menyimpan data. Ia menjadi cepat panas dan mudah terbakar, oleh karena itu beribu-ribu tabung vakum diperlukan untuk menjalankan operasi keseluruhan komputer. Ia juga memerlukan banyak tenaga elektrik yang menyebabkan gangguan elektrik di kawasan sekitarnya dan ukuran komputer generasi pertama ini sangat besar . Komputer generasi pertama ini 100% elektronik dan membantu para ahli dalam menyelesaikan masalah perhitungan dengan cepat dan tepat. Beberapa computer generasi pertama :
a) ENIAC (Electronic Numerical Integrator And Calculator )
ENIAC (Electronic Numerical Integrator And Computer), pada tahun 1946 dirancang dan dibuat oleh John Mauchly dan John Presper Eckert di Universitas Pennsylvania merupakan komputer digital elektronik untuk kebutuhan umum pertama di dunia. ENIAC dibuat di bawah lembaga Army’s Ballistics Research Laboratory (BRL). Sebuah badan yang bertanggung jawab dalam pembuatan jarak dan tabel lintasan peluru kendali senjata baru. Sebelumnya tugas ini dilakukan oleh kurang lebih 200 personil dengan menggunakan kalkulator untuk menyelesaikan persamaan matematis peluru kendali yang memakan waktu lama. ENIAC mempunyai berat 30 ton, bervolume 15.000 kaki persegi, dan berisi lebih dari 18.000 tabung vakum. Daya listrik yang dibutuhkan sebesar 140 KW. Kecepatan operasi mencapai 5.000 operasi penambahan per detik. ENIAC masih merupakan mesin desimal, representasi data bilangan dalam bentuk desimal dan arimetiknya dibuat dalam bentuk desimal. Memorinya terdiri atas 20 akumulator, yang masing – masing akumulatornya mampu menampung 10 digit desimal. Setiap digit direpresentasikan oleh cincin yang terdiri atas 10 buah tabung vakum. Kekurangan utama mesin ini adalah masih manual pemrogramannya, yaitu dengan menyetel switch – switch, memasang dan menanggalkan kabel - kabelnya. ENIAC selesai pada tahun 1946 sejak proposal diajukan tahun 1943, sehingga tahun 1946 merupakan gerbang bagi zaman baru komputer elektronik. ENIAC digunakan oleh BRL untuk kepentingan perang sampai dengan tahun1955. Setelah itu, ENIAC tidak lagi digunakan. Komputer generasi ini sudah mulai menyimpan data yang dikenal sebagai konsep penyimpanan data (stored program concept) yang dikemukakan oleh John Von Neuman.
b) EDVAC Computer
Von Neumann mencetuskan ide mengenai konsep stored-program (program penyimpanan) sebagai pengembangan dari ENIAC. Idenya tersebut dipublikasikan dalam bentuk proposal pada tahun 1945 dengan nama EDVAC (Electronic Discrete Variable Computer). Pada tahun 1946 Von Neumann bersama koleganya mulai mendesain komputer baru dengan konsep program penyimpanan, dimana kemudian dikenal dengan sebutan komputer IAS (Computer of Institute for Advanced Studies) karena dikembangkan di Computer of Institute for Advanced Studies. Pada tahun 1952 IAS computer meskipun belum lengkap namun sudah memenuhi kegunaannya sebagai komputer yang berbasis konsep stored-program.
c) EDSAC COMPUTER
2. Komputer Generasi Kedua
Secara umum, struktur dari komputer IAS adalah sebagai berikut:
a) Memori utama, untuk menyimpan data dan intruksi.
b) Arithmetic Logic Unit (ALU), untuk mengolah data binner
c) Control Unit, untuk melakukan interpretasi instruksi - instruksi di dalam memori sehingga adanya eksekusi instruksi tersebut
d) I/O, untuk berinteraksi dengan lingkungan luar
c) EDSAC COMPUTER
EDSAC (Electonic Delay Storage Automatic Calculator) memperkenalkan penggunaan raksa (merkuri) dalam tabung untuk menyimpan data.
d) Komputer Komersial (Commersial Computer)
d) Komputer Komersial (Commersial Computer)
Tahun 1950 dianggap sebagai tahun kelahiran industri komputer dengan munculnya 2 buahperusahaan yang saat itu mendominasi pasar, yaitu Sperry dan IBM. Tahun 1947, Eckert dan Mauchly mendirikan Eckert-Mauchly Computer Corporation untuk memproduksi komputer secara komersial. Komputer pertama yang mereka hasilkan adalah UNIVAC I (Universal Automatic Computer). UNIVAC I menjadi tulang punggung penghitungan sensus tahun 1950 di USA. UNIVAC II yang memiliki kapasitas memori lebih besar dan kinerja yang lebih baik diluncurkan tahun 1950. Mulai saat itu perusahaan telah mengembangkan produk – produk baru yang kompatibel dengan produk sebelumnya sehingga pangsa pasar konsumen mereka tetap terjaga menggunakan produknya. IBM pun tidak mau kalah dengan mengeluarkan produk mereka yang akhirnya mendominasi pangsa pasar bisnis saat ini. Seri IBM pertama adalah seri 701 tahun 1953 dan terus berkembang menjadi lebih baik hingga sekarang.
Pada tahun 1947, Transistor ditemukan di Lab. Bell oleh William Shockley. Penemuan transistor sangat mempengaruhi perkembangan komputer. Transistor menggantikan tabung vakum di televisi, radio, dan komputer. Akibatnya, ukuran mesin-mesin elektrik berkurang drastis. Transistor mulai digunakan di dalam komputer mulai pada tahun 1956. Penemuan lain yang berupa pengembangan memori inti-magnetik membantu pengembangan komputer generasi kedua yang lebih kecil, lebih cepat, lebih dapat diandalkan, dan lebih hemat energi dibanding para pendahulunya.
Dimana transistor memiliki spesifikasi sebagai berikut:
~Lebih kecil
~Lebih ringan
~Disipasi daya lebih rendah
~Solid State device
~Terbuat dari silikon Silicon (Sand)
Walaupun transistor dalam banyak hal mengungguli tube vakum, namun transistor menghasilkan panas yang cukup besar, yang dapat berpotensi merusak bagian-bagian internal komputer. Batu kuarsa (quartz rock) menghilangkan masalah ini. Jack Kilby, seorang insinyur di Texas Instrument, mengembangkan sirkuit terintegrasi (IC : integrated circuit) di tahun 1958. IC mengkombinasikan tiga komponen elektronik dalam sebuah piringan silikon kecil yang terbuat dari pasir kuarsa. Pada ilmuwan kemudian berhasil memasukkan lebih banyak komponen-komponen ke dalam suatu chip tunggal yang disebut semikonduktor. Hasilnya, komputer menjadi semakin kecil karena komponen-komponen dapat dipadatkan dalam chip. Kemajuan computer generasi ketiga lainnya adalah penggunaan sistem operasi (operating system) yang memungkinkan mesin untuk menjalankan berbagai program yang berbeda secara serentak dengan sebuah program utama yang memonitor dan mengkoordinasi memori komputer.
4. Komputer Generasi Keempat
Setelah IC, tujuan pengembangan menjadi lebih jelas yaitu mengecilkan ukuran sirkuit dan komponen-komponen elektrik. Large Scale Integration (LSI) dapat memuat ratusan komponen dalam sebuah chip. Pada tahun 1980-an, Very Large Scale Integration (VLSI) memuat ribuan komponen dalam sebuah chip tunggal. Ultra-Large Scale Integration (ULSI) meningkatkan jumlah tersebut menjadi jutaan. Kemampuan untuk memasang sedemikian banyak komponen dalam suatu keping yang berukurang setengah keping uang logam mendorong turunnya harga dan ukuran komputer. Hal tersebut juga meningkatkan daya kerja, efisiensi dan keterandalan komputer. Chip Intel 4004 yang dibuat pada tahun 1971 membawa kemajuan pada IC dengan meletakkan seluruh komponen dari sebuah komputer (central processing unit, memori, dan kendali input/output) dalam sebuah chip yang sangat kecil. Sebelumnya, IC dibuat untuk mengerjakan suatu tugas tertentu yang spesifik.Sekarang, sebuah mikroprosesor dapat diproduksi dan kemudian diprogram untuk memenuhi seluruh kebutuhan yang diinginkan. Tidak lama kemudian, setiap perangkat rumah tangga seperti microwave oven, televisi, dn mobil dengan electronic fuel injection dilengkapi dengan mikroprosesor. Perkembangan yang demikian memungkinkan orang-orang biasa untuk menggunakan komputer biasa. Komputer tidak lagi menjadi dominasi perusahaan- perusahaan besar atau lembaga pemerintah. Pada pertengahan tahun 1970-an, perakit komputer menawarkan produk komputer mereka ke masyarakat umum. Komputer- komputer ini, yang disebut minikomputer, dijual dengan paket piranti lunak yang mudah digunakan oleh kalangan awam. Piranti lunak yang paling populer pada saat itu adalah program word processing dan spreadsheet. Pada awal 1980-an, video game seperti Atari 2600 menarik perhatian konsumen pada komputer rumahan yang lebih canggih dan dapat diprogram. Pada tahun 1981, IBM memperkenalkan penggunaan Personal Computer (PC) untuk penggunaan di rumah, kantor, dan sekolah. Jumlah PC yang digunakan melonjak dari 2 juta unit di tahun 1981 menjadi 5,5 juta unit di tahun 1982. Sepuluh tahun kemudian, 65 juta PC digunakan. Komputer melanjutkan evolusinya menuju ukuran yang lebih kecil, dari komputer yang berada di atas meja (desktop computer) menjadi komputer yang dapat dimasukkan ke dalam tas (laptop), atau bahkan komputer yang dapat digenggam (palmtop). IBM PC bersaing dengan Apple Macintosh dalam memperebutkan pasar komputer. Apple Macintosh menjadi terkenal karena mempopulerkan sistem grafis pada10 komputernya, sementara saingannya masih menggunakan komputer yang berbasis teks. Macintosh juga mempopulerkan penggunaan piranti mouse. Pada masa sekarang, kita mengenal perjalanan IBM compatible dengan pemakaian CPU: IBM PC/486, Pentium, Pentium II, Pentium III, Pentium IV (Serial dari CPU buatan Intel). Juga kita kenal AMD k6, Athlon, dsb. Ini semua masuk dalam golongan komputer generasi keempat. Seiring dengan menjamurnya penggunaan komputer di tempat kerja, cara-cara baru untuk menggali potensial terus dikembangkan. Seiring dengan bertambah kuatnya suatu komputer kecil, komputer-komputer tersebut dapat dihubungkan secara bersamaan dalam suatu jaringan untuk saling berbagi memori, piranti lunak, informasi, dan juga untuk dapat saling berkomunikasi satu dengan yang lainnya. Komputer jaringan memungkinkan komputer tunggal untuk membentuk kerjasama elektronik untuk menyelesaikan suatu proses tugas. Dengan menggunakan perkabelan langsung (disebut juga local area network, LAN), atau kabel telepon, jaringan ini dapat berkembang menjadi sangat besar.
Referensi:
http://indrarmcf.blogspot.co.id/2014/01/penjelasan-organisasi-arsitektur.html
http://raodhotulm.blogspot.co.id/2014/03/makalah-arsitektur-organisasi-komputer.html
https://anggaradian.wordpress.com/2013/04/29/komputer-pengertian-struktur-dan-fungsi-komputer/
By : Unknown